28 February 2021

Cara Optimasi SEO Pencarian Konten Melalui Suara

Blogging
Optimasi SEO konten suara
Foto: Ui icons created by Anggara - Flaticon

Optimasi SEO hingga saat ini menjadi metode ampuh untuk meningkatkan traffic website. Optimasi ini sudah menolong ribuan website dengan berbagai nama toko online untuk menjaring konsumen baru setiap harinya. Bahkan, SEO juga bisa meningkatkan loyalitas konsumen lama untuk kelangsungan bisnis yang lebih baik.

Saat ini, teknologi SEO sudah semakin maju. Bahkan, kini bisa mengoptimasi SEO melalui voice search agar audiens bisa menemukan konten Anda. Ingin tahu caranya? Simak pembahasan ini hingga selesai.


Google Assistant

Kini, voice search sudah umum digunakan oleh pengguna smartphone. Fungsinya yaitu untuk mencari konten di Google tanpa harus mengetik kata kunci di search engine. Fitur ini bernama Google Assistant, yang mungkin sudah Anda kenal.

Tools ini semakin digemari oleh para pengguna smartphone, dan Google. Bahkan, user bisa menemukan konten apa saja di Google layaknya menggunakan search engine biasa. Semua kata kunci yang dicari akan langsung ditampilkan oleh Google melalui voice search ini.

3 Langkah Mudah Membuat Buyer Persona
BACA JUGA

3 Langkah Mudah Membuat Buyer Persona

Istilah buyer persona dikenal di dunia digital marketing sebagai representasi dari segmentasi target pelanggan dalam sebuah bisnis. Seperti yang kita …

Baca Selengkapnya

Voice search bahkan diklaim dapat melakukan pencarian tiga kali lebih cepat dibandingkan dengan mengetik di Google. Hal ini juga didukung oleh studi Universitas Stanford.


Fitur dari voice search sendiri cukup banyak. Jadi, tidak hanya sekadar untuk membantu pencarian di Google. Ada beberapa fitur lain yang juga bisa digunakan oleh user. Adapun fitur-fiturnya yaitu meliputi:

  • Membuat pertanyaan atau permintaan pada search engine Google
  • Bisa melakukan panggilan telepon melalui suara
  • Bisa digunakan untuk mencari informasi berbentuk file audio maupun video
  • Mampu mengklasifikasi secara spesifik sebuah permintaan
  • Meminta bantuan untuk mencari informasi yang lebih spesifik dan detail
  • Meminta bantuan untuk membuka sebuah program serta memilih opsi-opsi yang disediakan

Hingga saat ini, Google terus mengembangkan tools ini. Maka jangan heran jika fungsinya terus bertambah di masa yang akan datang. Kini, bahkan voice search sudah mulai diaplikasikan untuk mengoptimalkan SEO sebuah website, agar konten pada website tersebut ditampilkan di halaman utama.

Cara Cek dan Memilih Nama Domain Website
BACA JUGA

Cara Cek dan Memilih Nama Domain Website

Meski terkesan sederhana, nama domain memiliki peran penting dalam sebuah digital marketing. Nama domain kita nantinya akan digunakan untuk mengakses …

Baca Selengkapnya

Beberapa perusahaan-perusahaan raksasa, juga sudah mulai mengaplikasikan optimasi voice search. Contohnya perusahaan-perusahaan sekelas Apple, Siri, Amazon, hingga Alexa. Optimasi ini mulai diaplikasikan, seiring dengan banyaknya pengguna yang meminta bantuan tools tersebut.


Melihat dari kemampuannya, voice search bisa menjadi sebuah tools yang powerfull untuk SEO. Bahkan, sangat disayangkan jika pemilik toko online tidak memanfaatkannya untuk mengoptimalkan traffic website.

Anda punya hosting Indonesia yang sudah digunakan untuk website? Yuk, coba optimasi penelusuran suara, agar website Anda banyak dikunjungi. Berikut ulasannya:

1. Optimasi Website Anda agar Mobile Friendly

Seperti yang sedikit kami singgung di atas, voice search adalah tools yang umumnya digunakan pada smartphone. Jadi, pertama-tama Anda harus menyesuaikan website terlebih dahulu dengan kebutuhan smartphone. Pastikan website Anda sudah mobile friendly.

Website yang kurang responsif terhadap ukuran smartphone, biasanya memiliki waktu loading yang lama. Jika terlalu lambat, secara otomatis user pun akan beralih ke website lainnya pada saat menggunakan pencarian suara.

2. Optimasi Google My Business

Menurut Ahrefs, mesin pencari Google akan berkaitan dengan Google My Business. Pasalnya, jawaban dari pertanyaan melalui Google, akan ditelusuri melalui profil serta data-data dari Google My Business.

Selain itu, Anda juga harus mengoptimasi dan memaksimalkan local SEO. Karena, kebanyakan user mencari bisnis yang lokasinya dekat dengan alamat mereka. Contohnya, pada saat user mencari sebuah toko oleh-oleh, biasanya mereka akan mencari alamat terdekat.

Nah, jika bisnis Anda misalnya di bidang kuliner oleh-oleh, agar mudah ditemukan, Anda harus memaksimalkan Local SEO terlebih dahulu. Dengan begitu, user akan mudah mengakses dan mengetahui bisnis Anda.Optimasi ini sangat penting, terutama jika Anda memiliki hosting Indonesia yang digunakan untuk bisnis.

3. Buat Konten yang Bisa Menjawab Pertanyaan User

Pikirkan pertanyaan apa yang kira-kira yang digunakan user untuk mencari bisnis Anda di Google? Tujuannya yaitu untuk mencari ide pembuatan konten yang relevan, agar bisa menjawab pertanyaan dari audiens.

Namun, Anda harus membuat konten dengan kualitas yang baik dan juga menarik. Jadi, jangan asal hanya menjawab pertanyaan saja, ya. Jangan lupa juga untuk memilih keyword yang relevan.

Pastikan juga konten yang Anda buat bisa memberikan manfaat bagi para pembaca. Selain itu, konten yang berkualitas, atau bermanfaat, akan dipilih dan direkomendasikan oleh Google untuk ditampilkan.

4. Jangan Lupa Cari Long Tail Keyword yang Relevan

Selain short tail keyword, usahakan juga untuk mencari long tail keyword yang cocok. Tujuannya yaitu untuk mengoptimalkan konten agar disukai oleh Google.

Di lain sisi, untuk voice search, jenis short tail keyword dirasa kurang relevan. Itulah kenapa, Anda harus mengoptimalkan long tail keyword agar pencarian menjadi lebih optimal. Mencari long tail keyword sendiri bisa dikatakan cukup mudah.

7 Tips SEO untuk Blogger
BACA JUGA

7 Tips SEO untuk Blogger

Dari sekian banyak tips SEO untuk blogger, ada yang masih bisa digunakan, ada pula yang kandas ditelan ganasnya algoritma search engine . Itu karena …

Baca Selengkapnya

Pencarian long tail keyword bisa Anda lakukan dengan mencari keyword melalui Google. Kemudian, silahkan Anda riset terkait tren penelusuran suara dengan keyword yang Anda cari atau Anda masukkan tadi.

Contohnya, Anda mencari keyword “toko oleh-oleh”. Untuk kata kunci tersebut, kemungkinan besar beberapa user akan mencarinya dengan beberapa opsi keyword voice search berikut:

  • Toko oleh-oleh terdekat
  • Toko oleh-oleh di Bandung (dan daerah lainnya)
  • Toko oleh-oleh khas Semarang (dan daerah lainnya)

Nah, Anda bisa memasukkan beberapa opsi long tail keyword tersebut pada konten. Dengan begitu, voice search dari user, akan terdeteksi oleh Google, dan Google pun akan menampilkan konten Anda.

Website yang mendapatkan featured snippet dari Google, bukanlah website sembarangan. Website tersebut harus punya konten yang berkualitas, informatif, dan menarik. Website semacam ini biasanya tidak sulit untuk mendapatkan rekomendasi dan muncul di pencarian suara.

Contoh featured snippet
Contoh featured snippet

Featured snippet adalah sebuah kotak khusus dari Google. Kotak tersebut berada di paling atas yang menampilkan jawaban atas pertanyaan user di mesin pencari. Featured snippet muncul paling atas, setelah itu baru tampilan page one di paling bawah.Contohnya, user mencari kata kunci “tempat makan di Jogja”. Nah, sebelum masuk ke pageone paling atas, kotak Featured Snippet ini ada di paling atasnya sebagai rekomendasi konten terbaik.

Cara Membaca Google Analytics
BACA JUGA

Cara Membaca Google Analytics

Google Analytics (GA) dan Google Search Console (GSC) adalah dua tool yang sangat bermanfaat, terutama untuk monetisasi blog. Analytics untuk …

Baca Selengkapnya

Untuk bisa muncul di Featured Snippet memang cukup sulit. Namun, meski begitu, Anda masih tetap bisa mengupayakannya. Caranya adalah dengan menyediakan konten yang bisa menjawab semua pertanyaan dari user. Artinya, kontennya harus detail dan mendalam.


Kesimpulan

Pencarian suara saat ini menjadi tools yang sering digunakan. User suka dengan tools tersebut karena bisa meminta bantuan pada Google tanpa ribet.

Tren inilah yang perlahan mulai dikembangkan oleh pakar-pakar SEO sebagai optimasi terbaru. Tujuannya yaitu agar konten mudah terdeteksi oleh Google melalui voice search,

Optimasi voice search cocok untuk toko online. Fungsinya sama dengan optimasi SEO, yaitu untuk meningkatkan traffic. Namun, optimasi ini difokuskan untuk pengguna tools pencarian suara. Bagaimana, tertarik mencobanya?(eL)

T A G S:

S H A R E:

Langit Amaravati

Langit Amaravati

Web developer, graphic designer, techno blogger.

Aktivis ngoding barbar yang punya love-hate relationship dengan JavaScript. Hobi mendengarkan lagu dangdut koplo dan lagu campursari. Jika tidak sedang ngoding dan melayout buku, biasanya Langit melukis, belajar bahasa pemrograman baru, atau meracau di Twitter.

Komentar